hidrofilik vs hidrofobik

hidrofilik = suka air

hidrofobik = tidak suka air atau suka minyak

detergen dibentuk dari senyawa dengan dua sifat tersebut. detergen memiliki dua gugus yaitu gugus hidrofilik dan hidrofobik oleh sebab itu detergen dapat mengangkat kotoran yang hidrofobik yang menempel pada baju dan kemudian dapat terlepas dari kain dan terlarut dalam air.

umumnya kotoran yang menempel pada pakaian bersifat hidrofobik yang dipicu oleh adanya keringat sehingga pada orang dengan keringat berlebih pakainya cenderung lebih mudah kotor. Antara kotoran dan air (yang digunakan untuk membersihkan) memiliki sifat yang berbeda (baca: polar&non polar) oleh sebab itu untuk membersihkannya dibutuhkan detergen yang dapat menggabungkan anatara kedua sifat tersebut (hidrofilik dan hidrofobik) sehingga dapat terlarut dalam air (hidrofilik).

jika anda ingat bagaimana serangga bisa tetap mengpung di atas air, maka mungkin anda langsung teringat pada tegangan permukaan pada air. dimana air adalah zat cair dengan tingkat tegangan permukaan yang tinggi. karena sifat inilah yang akan menurunkan tingkat kemudahan air dalam membersihkan maka dengan adanya detergen akan menurunkan tegangan permukaan sehingga air mudah melintas ke serat-serat kain sehingga air akan dengan mudah mengambil kotoran yang melekat di baju anda.